Bagaimana Mendidik Anak dalam Islam?
Bagaimana Allah berbicara tentang "anak" dalam al-Qur'an?
Wahhab → artinya adalah karunia
Disebutkan berkali-kali ketika Allah hendak menyebut “anak” dalam al-Qur’an. Sebab anak merupakan hadiah (karunia) dari Allah SWT.
Wahhab → artinya adalah karunia
Disebutkan berkali-kali ketika Allah hendak menyebut “anak” dalam al-Qur’an. Sebab anak merupakan hadiah (karunia) dari Allah SWT.
Karunia serta keridhoan yang kita dapat dari Allah tidak semata-mata diterima begitu saja.
Karunia tersebut membutuhkan perhatian, perlindungan, dan penjagaan dari kita sebagai orang tua.
Orang tua mana pun, baik Muslim maupun bukan, mengetahui bahwa perlu memperhatikan dan merawat anak dengan baik.
Karunia tersebut membutuhkan perhatian, perlindungan, dan penjagaan dari kita sebagai orang tua.
Orang tua mana pun, baik Muslim maupun bukan, mengetahui bahwa perlu memperhatikan dan merawat anak dengan baik.
Rasulullah SAW juga menjelaskan akibat apa yang akan kita dapat jika memberikan pengaruh negatif pada anak dan konsekuensinya di hari akhir kelak.
“Cukup berdosa orang yang yang mengabaikan hak seseorang yang menjadi tanggungannya”
(HR Abu Daud Nasa'i dan Hakim)
(HR Abu Daud Nasa'i dan Hakim)
Allah akan meminta pertanggungjawaban terhadap apa yang kita lakukan kepada anak-anak kita.
Apakah kita berusaha untuk menjaga mereka ❓
Apakah kita sudah mengarahkan mereka pada sesuatu yang bermanfaat ❓
Apakah kita berusaha untuk menjaga mereka ❓
Apakah kita sudah mengarahkan mereka pada sesuatu yang bermanfaat ❓
Yuk, kita bangun ikatan keluarga yang kuat bersama-sama.
Kita bangun rumah tangga yang diridhoi Allah bersama-sama.
Serta mendidik anak-anak kita menjadi saleh dan salehah.
Kita bangun rumah tangga yang diridhoi Allah bersama-sama.
Serta mendidik anak-anak kita menjadi saleh dan salehah.
Kelak, jika Allah meridhoi, proses yang dilalui hari ini akan membuka pintu surga di hari akhir nanti 🤍✨.
📌 Sumber: Dalam Seri “Keys to Prophetic Parenting” oleh Sh. Ibrahim Hindy (Yaqeen Institute).